5 Langkah Bangkit Dari Kegagalan
Self Improvement

5 Langkah Bangkit Dari Kegagalan! Menyusun Rencana Baru Untuk Masa Depan.

Manusia hanya bisa berencana, tuhan yang menentukan.

5 Langkah Bangkit Dari Kegagalan – Kamu sudah membuat rencana yang sangat matang. Sudah membuat list mana pro dan kontra atas keputusan yang nanti akan kamu ambil.

Kamu pun melangkah. Tak selang berapa lama kamu pun mengetahui hasil dari keputusanmu. Ternyata bukan hal yang kamu harapkan yang terjadi, melainkan apa yang kamu takutkan.

Kemudian kamu mulai berangan-angan, — andai waktu bisa kuputar kembali. Maka akan aku ambil jalan yang tak sama dengan jalan yang kupilih kala itu.

Siapa saja pasti punya pengalaman yang sama..

Baca Juga : Cara Menentukan Pilihan Dalam Hidup Agar Tak Menyesal

Kegagalan Bukan Akhir Dari Segalanya, Tapi Awal Dari Masa Depan Baru.

Aku pernah menonton sebuah movie dengan plot yang cukup mainstream. Kembali ke masa lalu. Berusaha menyelamatkan orang yang terkasih agar tak jadi pergi meninggalkan dunia ini.

Sang ML berulang kali mencari cara agar dapat merubah kejadian dimana FL tak mengalami kecelakaan maut. Namun berapa kalipun dia mencoba hasilnya tetap sama.

Pada akhirnya sang kekasih berkata, 

“Aku mohon sudahi saja usahamu untuk membantuku tetap hidup. Aku tak ingin melihatmu terperangkap di masa lalu sehingga tak mampu melangkah maju. Menangisi hal yang tak mampu kau ubah berulang kali”

“Aku sudah bahagia dengan kenangan yang telah kita ciptakan bersama. Maka cukuplah kita menyambut hari yang telah ditakdirkan tersebut bersama sama, dengan ceria”

Pelajaran moral yang dapat dipetik dari cerita tersebut adalah janganlah kita larut akan hal yang telah terjadi. 

Andaikala kita bisa mengulang waktu, apakah itu benar memberi kebahagiaan?. 

Tulislah ulang rencanamu untuk masa depan, bukan masa lalumu.

Semua yang sudah ditetapkan pasti ada hikmahnya.

Yaa, memang benar kamu mengalami kegagalan atas keputusan yang kamu ambil.

Semisal kamu memutuskan untuk resign dari pekerjaan tetapmu hanya untuk hidup demi karir yang kamu impikan. Namun ternyata planning yang kamu buat belum mendapatkan hasil. Maka janganlah berputus asa.

Buatlah plan berikutnya, sekalipun ini merupakan plan yang kesekian kalinya.  

Hi wa mata noboru  (陽はまた昇る)— Karena matahari akan tetap terbit kembali. Ini adalah frasa yang menyiratkan harapan dan ketahanan, menekankan bahwa setelah masa gelap atau sulit, matahari (simbol harapan dan pembaruan) akan selalu terbit kembali.

5 Langkah Bangkit Dari Kegagalan

Baiklah sudah waktunya kita memikirkan langkah bangkit dari kegagalan. Menyusun rencana baru untuk masa depan. Beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk melangkah maju lepas dari masa lalu :

1. Menyalurkan Emosi

Ketika semua yang terjadi diluat keinginan kita, salurkan emosi yang dirasa sesegera mungkin. Biasanya kita akan merasakan emosi yang sangat tinggi. Ini bentuk penolakan akan kenyataan yang sedang terjadi. 

Pada umumnya perasaan yang dirasakan adalah sedih dan marah. Lampiaskan perasaan tersebut dalam bentuk apapun. Jangan dipendam dan didiamkan.

Bisa dengan menangis tersedu-sedu, berteriak, mendengarkan musik, bernyanyi, menggambar atau menulis. Salurkan emosi tersebut hingga kita kelelahan dengan sendirinya.

2. Menerima Apa Yang Telah Terjadi

Setelah semua emosi terlampiaskan, bawalah diri ini untuk menerima apa yang telah terjadi. Kemudian mengakui akan adanya kegagalan atas langkah yang telah kita ambil tersebut.

Dengan demikian, kita mampu berpikir jernih untuk mulai melakukan evaluasi diri.

3. Evaluasi Diri & Lakukan Perbaikan

Cek kembali catatan rencana yang telah dibuat sebelumnya. Evaluasi apa yang mungkin bisa diperbaiki.

Mulai perbaiki dari hal yang sederhana terlebih dahulu. Coret hal yang dirasa tidak perlu. Tambahkan dengan hal-hal yang perlu untuk ditambahkan.

Kegagalan membawa kita pada peningkatan kemampuan. Karena dari sinilah kita bakal dituntut untuk merombak banyak hal yang sudah kita bangun.

Tanpa kita sadari akan ada insight baru yang sebelumnya tak terlihat, berkat kegagalan ini kita jadi bisa melihatnya.

4. Tanya Sang Ahli

Setelah melakukan evaluasi dari perspektif pribadi, jangan sungkan untuk melakukan perbaikan dari sudut pandang orang lain.

Apabila kamu seperti aku yang introvert, sebelum bertanya langsung secara personal, kamu bisa mencari tahu lewat media lain seperti buku ataupun artikel online.

Saat ini sudah banyak komunitas yang dengan hangat menyambutmu untuk tumbuh bersama. Terkadang untuk mengupgrade diri kita memang tak luput dari bantuan orang lain.

5. Reset Sejenak, Sebelum Melangkah Kembali

Sebelum memulai menjalankan rencana baru, ada baiknya untuk memberi jeda. Bisa dengan mengambil satu-dua hari untuk beristirahat sejenak. 

Kita bisa melakukan hobby yang selama ini tak sempat dikerjakan. Atau sekedar memberi ruang pada diri dengan termenung tanpa memikirkan banyak hal.

Kemudian kita kembali menekan tombol reset di dalam diri, dengan penuh keyakinan mengatakan,

Aku bisa melakukannya. Kali ini semuanya pasti akan baik-baik saja.


For English version of this article, you can click here.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *